Jika anda merasa sendiri.."
Tertawan dalam kesendirian penuh derita.
Ingatlah satu hal.."
Kekuatan cinta akan membuat anda terhubung secara emosional.”
Bahkan melampaui jarak dan tembok penjara pembuangan.”
Dan ia akan memampukanmu mengalahkan segala hal..,
Termasuk kematian."
------------------------------------------(Hening)
Masa Perang Dunia ke 2. 18 November 1943. Viena, Austria.
Ada sepasang kekasih yang saling mencinta; Frank dan Linda. Frank adalah pria keturunan Yahudi-Austria dan Linda adalah gadis berdarah Belanda kelahiran Austria. Mereka menjalani hubungan yang indah lebih dari tiga tahun lamanya. Hingga suatu pagi yang kelam tanggal 18 November 1943, mereka terpisah secara kejam dan tak terduga dalam sebuah serangan fajar serdadu Jerman. Tank dan artileri merangsek masuk kota dan mengobarkan api peperangan. Korban sipil bergelimpangan di sepanjang jalan, dan antrian pengungsi pun membludak menuju perbatasan.
Linda beserta keluarga selamat mengungsi ke negeri Belanda. Sedangkan Frank tertangkap tentara genosida yang melakukan razia rasial di perbatasan. Frank beserta kaum Yahudi lainnya, baik asli maupun keturunan dibawa sebagai tahanan ke suatu kamp konsentrasi di Hungaria. Disanalah Frank akan menjalani hidup menderita dan menanggalkan status manusianya, dimana nyawa mereka mudah melayang seperti tiada harganya.”
Linda mencoba mencari kabar tentang kekasihnya Frank, namun situasi perang tidak memungkinkan ia kembali ke Austria. Selama Linda mencari berita, ia tak tahu Frank tengah menderita dan bergelut dalam perjudian hidup dan mati yang tak bisa diterka. Bagi Frank nafas itu bagaikan emas dan cukup melihat mentari tenggelam merupakan berkah yang luar biasa. Karena yang ia harapkan saat ini bukanlah kematian, namun harapan tuk bertemu kekasihnya Linda.Sebuah harapan yang mampu memberi secercah kekuatan tuk bertahan meski kelaparan dan wabah penyakit sering mengancam.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dua tahun tanpa kabar satu sama lain. Dua orang yang saling mengasihi dan mencintai ini semakin menurun kesehatan dan pengharapannya. Frank menghadapi kelaparan dan wabah penyakit yang melanda penghuni kamp. Meski sering ia harus merasakan lapar, ia tetap sehat jasmani dan pikiran demi kenangan serta impiannya bersama Linda. Sedangkan Linda yang setia mencari kabar Frank selama dua tahun, makin tipis pengharapannya dan mulai bimbang tuk terus mencari kabar. Namun cinta sepertinya berbicara lain. Sekali lagi cinta menemukan jalan dan menunjukkan keajaibannya.."
"Dan asa itu kembali menyala, meski sempat meredup."
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Frank dan Linda.., cinta mereka begitu kuat melampaui batas jarak dan jerajak penjara. Linda yang cemas memikirkan Frank, tak pernah putus asa mencari kabar dan mencatatnya di sebuah buku catatan. Frank yang menjalani pembuangan, menyempatkan diri menggoreskan jeritan hatinya di batang- batang pepohonan tempat ia menjalani kerja paksa. Keduanya menuliskan harapan di tempat yang berbeda dan cara yang berbeda selama dua tahun yang penuh derita dan kesepian., namun mereka menulisnya bagaikan balas membalas satu sama lainnya.
"Sungguh.., bahasa cintalah yang berbicara."
-------------------------------------------(Hening)
Linda: Hingga sekarang aku tak tahu kabarmu dimana.., kekasihku..”
Frank: Aku di tempat yang kelam dan penuh derita. Hanya kenangan akan engkau yang membuatku bertahan. Semoga Tuhan kuatkan aku!”
Linda: Akhirnya aku pun menderita dengan ketidakpastian ini. Ya Tuhan, kuatkanlah dia yang setia berseru padamu sejak masa mudanya..”
Frank: Aku harus kuat demi cintaku padamu.., doakan aku Linda”
Linda: Tuhan jagalah ia dimanapun ia berada, agar pencarianku tidak berujung kepedihan.
Frank: Hari ini aku selamat dari kematian. Serdadu Jerman tidak jadi melakukan eksekusi kepada kami pagi tadi. Kabarnya tentara Inggris- Amerika telah masuk ke jantung kota Visegrad, semoga kami bisa segera dibebaskan.
Linda: Aku dengar para tawanan Austria dibawa ke Hungaria, dimana tentara Inggris –Amerika melakukan perang besar melawan serdadu Jerman. Semoga mereka mampu merebut kembali daerah Hungaria. Frank.., dimanapun kau berada, bertahanlah.”
Frank: Terjadi perang besar, para serdadu Jerman semakin sedikit yang mengawas kamp. Semoga ini kabar baik. Aku harus tetap bertahan agar bisa bertemu kamu kembali Linda ku sayang.”
Linda: Aku makin yakin engkau di Hungaria, Frank. Tapi aku tak tahu apakah engkau masih hidup hingga aku menemukanmu. Namun aku berdoa agar engkau baik-baik saja. Ya tuhan selamatkanlah Frank dari kejamnya perang.
Frank: Serdadu Jerman yang frustasi mulai membunuhi teman-temanku dengan tanpa alasan, mungkin besok giliranku. Linda.., doakanlah aku!”
Linda: Tuhan.., apapun yang terjadi kuserahkan cinta ini padamu. Kau tahu yang terbaik, tapi aku mohon kiranya kau selamatkan Frank.
---------------------------------------------(Hening)
Setelah beberapa lamanya Frank setia menggores pepohonan dengan berbagai jeritan hatinya.., akhirnya catatan itu pun berakhir juga di suatu hari tertanggal 18 November 1945."
Dengan sebuah kata penutup..,
Selamat tinggal Hungaria, disinilah deritaku akan terkubur.."
---------------------------------------------(Hening)
Tentara Inggris dan Amerika memang berhasil memaksa serdadu Jerman keluar dari Hungaria. Namun banyak tawanan yang ada di kamp dibunuh secara massal oleh para serdadu Jerman terlebih dahulu. Hanya sedikit yang berhasil menyelamatkan diri, bahkan terlalu sedikit..”
--------------------------------------------(Hening)
Sedangkan kenangan Frank dan Linda selamanya akan tertulis abadi, di goresan kayu hutan Hungaria dan catatan Linda..”
Sebuah catatan yang menceritakan kesetiaan dan ketabahan dua anak manusia yang saling mencinta.
Sebuah kisah yang mencatat bahwa cinta akan bicara melalui cara-cara yang tak terduga.."
--------------------------------------------(Hening)
Dan setiap tahun kisah Frank dan Linda ini kembali dikenang tepat 18 November.
Oleh mereka berdua.., Frank dan Linda tentunya."
Yang bertemu kembali di kota Sopron, Hungaria.
Dimana mereka memutuskan tuk menikah dan hidup bahagia.., selamanya.”
--------------------------------------------(Hening)
Bicaralah dengan bahasa cinta.."
Dan ia akan membuatmu yakin..!"
Yakin pada segala sesuatu dan percaya pada segala sesuatu."
Karena cinta akan menemanimu, menguatkanmu dan mengajarkanmu apa arti dari mengharap dan bertahan.
Karena engkau.., tak akan pernah berjalan sendiri dalam cinta."
Written by: Yoan Nababan/18 November 2009/ Pkl. 22:33 WIB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberi komentar dan kritik.
Sebagaimana perkataan menunjukkan watak, oleh itu harap menjaga etika dan menghindari SARA.
Terimakasih
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.